Weekend gue

Say hiii..

senangnya akhirnya komputer ku menyala lagi.stelah sebelumnya mati beberapa hari.. Stelah diganti power supply sumbangan dari temen :) senangnya lagii.. krn slain dapet sumbangan power supply jga dapet sumbangan vga card yg lebih bagus dari tmen gue.. wkwkwkwk.. :)

gue mau cerita apalagi ya.. Sabtu lalu tgl 11 Mei 2007, ada kumpul2 anak bncc angkatan 2000- 2002.. Ceritanya kumpul2 dalam acara traktiran oleh anak bncc yg terlibat di blizz. Anak-anak yang hadir ada Rama, Kuri, Golam, Eko, Ferry, Elly, Andry, Vera, Etina, Nyitz, Novith, Martina, Yosua, Cia, Steven, en gue tentunya.. Acara makan sebenarnya di pizza hut, karena ramai akhirnya tempat berubah menjadi di Thai Food. Biasalah yah klo rame2 itu sama dengan tidak tahu malu. Paling berisik, ada yg teriak2, foto2 dll... Setelah bkin kehebohan di resto itu, kita smua jalan-jlan di TA. Ada beberapa anak yg mau shopping untuk acara malah harinya yaitu Rave Party di Ancol. Dan sayangnya saya tidak ikut jadi tidak bisa menceritakannya.. maap^^.

Minggunya, tgl 12 Mei 2007 Saya mengikuti acara seminar gratis di Hotel Ciputra. Seminar itu berisi tentang informasi PR di beberapa negara seperti singapore, australia, dan kanada. Seminar itu diadakan oleh jasa konsultan di daerah slipi yaitu OcscGlobal. Dari seminar itu, saya mendapat informasi bahwa Bina Nusantara tidak dikenal oleh Singapore. Singapore menerima mahasiswa dari Untar, Trisakti, Atmajaya, UI, dan UPH. Nah ini nih hal yg cukup membingungkan saya, karena mengapa binus tidak dikenal, sementara mereka membutuhkan tenaga kerja IT Profesional.. Yah tidak banyak informasi yg bisa diterima, karena speakernya berbicara dalam bahasa inggris. Dan yang baru saya sadari, ketika kita memutuskan ke luar negri, ada perhitungan point untuk mendapatkan PR (Permanent Resident) di luar negri. Perhitungan point bisa dilihat dari faktor usia, skill, Pengalaman bekerja, kemampuan bahasa, Jenis pekerjaan yg dicari, Keberadaan sodara di negara tersebut, dst.. Jika point tersebut mencukupi syarat tertentu baru dapat berhasil mendapatkan PR di negara tersebut. Dan menurut saya keuntungan dari PR tersebut tidak dapat langsung didapatkan, mungkin sekitar 2 tahun kemudian baru dapat. Tapi setelah itu anda akan terjamin dari pemerintah, sperti dari sisi kesehatan dan pendidikan anak. (dimana tentunya di Indonesia tdk dapat >.< ) Yah sekian dlu.. Hari minggu ku terasa hambar, walaupun aku menjalani banyak kegiatan. I hate this situation..