Bernegosiasi Dengan Nasib

dengan judul seperti itu, sebenernya gue bingung isi seperti apa yang seharusnya ditulis.... Hidup iniii hanyaa kepingannn... Hidup iniii hanyaa sandiwara.... Semuanya bisa dinegosiasikan...^^ siapa bilang gue rapuh... [..gue sendiri sih yang bilang..] tapi aku tidak mau berbuat kesalahan untuk kesekian kalinya... Semakin bertambahnya umur... kebutuhan semakin bertambah juga... Kebutuhan akan ilmu, Kebutuhan akan kerja.. Kebutuhan akan perasaan... Aku memang rapuh terhadap perasaan.. Tapi bukan berarti kamu bisa mempermainkan kerapuhan hatiku.. Bukan juga orang lain harus mengasihani aku.. Dibalik kerapuhan ada ego.. aku masih punya logika.. Aku tidak mau berbuat salah untuk kesekian kalinya... Sudah cukup dua contoh yang aku lihat... Apakah masih harus mencobanya sendiri.. aku harus menjadi sosok yang kuat... bukan kamu yang bisa menghancurkan aku... tapi INGAT!!! kamu yang akan menghancurkan dirimu... Diriku bukan permainan.. apalagi t4 mencoba-coba... cukup hanya kita yang tahu.. :) Maafkan ego seorang wanita yang ingin memberikan yang terbaik untuk dirinya.. Aku memang tidak memiliki kekuatan.. aku juga tidak memiliki ambisi... Hidup begitu praktis... bersantai menjadi tipe ku.. Maafkan untuk semua kekecewaan yang telah kau rasakan.. Terima kasih untuk semua yang kau perjuangkan... aku sungguh bangga padamu... Lelah yang kau berikan akan kau petik dengan sendirinya... ... Terima Kasih telah menerima ku apa adanya, sosok yang terus belajar ... Bernegosiasi dengan Nasib.. .. Hidup bukan cuma tentang Berpikir Tapi hidup juga tentang Belajar untuk melakukan.. .. Sebelum berpikir, Membacalah .. .. Karena buku adalah pancingan .. "Mari kita memancing, kemaren tanya alat pancingan totally 110rb loh" Jadi pengen coba...^^ --- ini bukan iklan, hanya sedikit pengocok :) ---